Bersama Bu Mirah, IGA, bu Asti, bu Sri Humas, kami berangkat siang itu setelah mengakhiri Rapat Akhir Tahunan Koperasi Werdhi Wisata STPNDB, Kami mengendarai 3 motor menuju Bali Nusa Dua Convention Centre yang terletak di kawasan PT BTDC,
Food, Hotel, and Tourism Bali 2012 kali ini diikuti oleh ratusan perusahaan dari puluhan negara.
Event ini sungguh penting bagi para traveler maupun mereka yang bekerja di bidang terkait pariwisata. Pameran ini akan berlangsung mulai 1-3 Maret 2012, bertempat di Bali Nusa Dua Convention Center.
Ada 498 perusahaan dari 33 negara yang ikut serta dalam pameran. Hal ini dikemukakan oleh Sapta Nirwandar selaku Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) di Gedung Sapta Pesona, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (27/2/2012).
"Ada dua hal penting dalam industri pariwisata, yaitu kuliner dan hotel," kata Sapta saat konferensi pers Food, Hotel, and Tourism Bali 2012.
Pameran yang diselenggarakan oleh PT Pamerindo Indonesia ini dirancang seiring meningkatnya jumlah hotel, restoran, dan bar di Pulau Bali.
"Banyak peserta pameran yang memeragakan alat serta produk dari hotel dan restorannya," tutur Astied Julias selaku pihak dari PT Pamerindo Indonesia.
Pameran ini juga diadakan bersamaan dengan kompetisi kuliner oleh Bali Culinary Professional (BCP), yang merupakan salah satu anggota Association of Chef Societies. Lebih dari 250 juru masak akan unjuk kemampuan di beragam kompetisi seperti Food Presentation, Table Dressing, Ice Carving, hingga Butter Sculpture. Kompetisi ini akan dinilai oleh 14 juri internasional.
"Dalam kompetisi ini juga terdapat tata penyajian dan higienis makanan, agar lebih dikenal oleh masyarakat," tambah Astied.
Food, Hotel, and Tourism Bali 2012 akan dibuka oleh Sapta Nirwandar pada 1 Maret 2012 mendatang. "Kalau orang sering bertanya apa hubungan Parekraf dengan kuliner, jawabannya, kuliner adalah salah satu komponen paling penting bagi pariwisata," tutur Sapta.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar