Yudisium
Politeknik Pariwisata Bali berlangsung pada Hari Jum’at, 25 Oktober 2016.
Tercatat 541 mahasiswa yang dinyatakan lulus, berasal dari 10 Program Studi,
yaitu : Program Studi S1 Bisnis Hospitaliti 54 orang, DIV Administrasi
Perhotelan, 101 orang, DIV Manajemen Akuntansi Hospitaliti, 29 orang, DIII
Manajemen Divisi Kamar, 62 orang, DIII Manajemen Tata Hidangan, 63 orang, DIII
Manajemen Tata Boga, 113 orang, S1 Destinasi Pariwisata, 22 orang, DIV
Manajemen Kepariwisataan, 50 orang, DIV Manajemen Bisnis Perjalanan, 23 orang,
DIV Manajemen Konvensi dan Perhelatan, 24 orang.
Terdapat
16 lulusan terbaik, yaitu S1 Bisnis Hospitaliti, dengan IPK. 3,73, diraih oleh
dua orang sekaligus, NIM. 15101037, Kadek Yanik Duwipayani, NIM. 15101007, Luh
Putu Dinda Malini. DIV Administrasi Perhotelan, dengan IPK 3,77, diraih oleh
tiga orang sekaligus, NIM. 15102115, Made Agus Prananditha Yudistirawan, NIM. 15102100,
Ni Putu Ayuk Wiwik Windiasih, NIM. 15102094, Ida Ayu Miswadita Anindi. DIV Manajemen
Akuntansi Perhotelan, dengan IPK 3,87, NIM. 15106026, I Made Bayu Merta. DIII Manajemen
Divisi Kamar, dengan IPK 3,79, NIM. 16107023, Gusti Ayu Made Puspa Dharmasari. DIII
Manajemen Tata Hidangan, dengan IPK 3,75, NIM. 16108012, I Gede Agus Mahendra. DIII
Manajemen Tata Boga, dengan IPK 3,70, diraih oleh dua orang, NIM. 16109110, I
Putu Bhaktiawan Ariesta, dan NIM. 16109021, Ida Bagus Made Dwija Putra. S1 Destinasi
Pariwisata, dengan IPK 3,74, diraih oleh dua orang sekaligus, NIM. 15112005,
Luh Putu Regita Permata Sari, dan NIM. 15112003, Irene Adiela Indah Pribawanto.
DIV Manajemen Kepariwisataan, dengan
IPK. 3,90, NIM. 15103012, Pande Putu Wulandari. DIV Manajemen Bisnis
Perjalanan, dengan IPK 3,81, diraih oleh dua orang sekaligus, NIM. 15104002,
Anindita Maheswari, NIM. 15104001, Agung Komang Oki Handayani, W. DIV Manajemen Konvensi dan Perhelatan, dengan
IPK 3,81, NIM. 15105010, Ni Putu Eka Wulandari.
Indeks
Prestasi Kumulatif Tertinggi diraih oleh mahasiswa dari Program Studi Manajemen
Kepariwisataan, dengan IPK 3,90, atas nama Pande Putu Wulandari.
Politeknik
Pariwisata Bali telah diresmikan keberadaannya berdasar Surat
Keputusan Nomer KM. 308/KP.04/MENPAR/2019, yang ditandatangani oleh Arief
Yahya, Menteri Pariwisata Republik Indonesia, tentang pemberhentian dan
Pengangkatan dari dan dalam jabatan Direktur Politeknik Pariwisata Bali. Serah
Terima Jabatan dari Ketua STP Nusa Dua Bali kepada Direktur Poltekpar Bali berlangsung
di Gedung Widyatula, MICE, STP Nusa Dua, pada hari Senin, 21 Oktober 2019, diikuti
oleh seluruh Dosen dan Pegawai Politeknik Pariwisata Bali, juga perwakilan dari
Senat Mahasiswa Politeknik Pariwisata Bali.
Di
dalam struktur organisasi yang baru ini juga terdapat tiga Jurusan,
Hospitaliti, Kepariwisataan, dan Perjalanan. Di dalam Jurusan Hospitaliti,
bergabung enam Program Studi, yakni Prodi Bisnis Hospitaliti, Prodi
Administrasi Perhotelan, Prodi Manajemen Akunting Hospitaliti, Prodi Manajemen
Divisi Kamar, Prodi Manajemen Tata Hidangan, Prodi Manajemen Tata Boga.
Di
dalam Jurusan Kepariwisataan, bergabung dua Program Studi, yakni Prodi
Destinasi Pariwisata, dan Prodi Manajemen Kepariwisataan. Di dalam Jurusan
Bisnis Perjalanan, bergabung dua Program Studi, yakni Prodi Manajemen Konvensi
& Perhelatan, dan Prodi Manajemen Bisnis Perjalanan.
Total
terdapat sepuluh Program Studi di bawah tiga Jurusan, di dalam Struktur
Organisasi Kelembagaan Politeknik Pariwisata Bali, dengan Direktur Poltekpar
Bali, Drs. Ida Bagus Putu Puja, M.Kes.
Yudisium
bagi mahasiswa Jurusan Hospitaliti dilakukan di Aula Joop Ave. Total jumlah
mahasiswa Jurusan Hospitaliti peserta yudisium berjumlah 422 orang. Yudisium
bagi mahasiswa Jurusan Kepariwisataan dilakukan di Gedung Genitri. Total jumlah
mahasiswa Jurusan Kepariwisataan peserta yudisium berjumlah 72 orang. Yudisium
bagi mahasiswa Jurusan Perjalanan dilakukan di Gedung Widyatula. Total jumlah
mahasiswa Jurusan Perjalanan peserta yudisium berjumlah 47 orang. Total jumlah
peserta yudisium sebanyak 541 orang. Wisuda akan dilaksanakan pada hari Kamis,
7 November 2019, bertempat di BICC, Nusa Dua Bali.
Yudisium berasal dari istilah Latin, Judicium,
kemudian menjadi Judgmen. Yudisium merupakan suatu keputusan dimana seorang
mahasiswa dinyatakan telah memenuhi persyaratan untuk lulus. Persyaratan untuk lulus
tersebut mencakup bidang akademik, persyaratan administrasi, dan juga keuangan
yang telah lunas dilakukan oleh mahasiswa bersangkutan.
Yudisium
juga berarti pengumuman nilai kepada mahasiswa sebagai proses penilaian akhir
dari seluruh mata kuliah yang telah diambil mahasiswa dan penetapan nilai dalam
transkrip akademik, serta memutuskan lulus atau tidaknya mahasiswa dalam
menempuh studi selama jangka waktu tertentu, yang ditetapkan oleh pejabat.
Yudisium
berbeda dengan Wisuda, karena Yudisium merupakan sebuah proses akademik
menyangkut penetapan nilai dan kelulusan, suatu pertemuan dimana dilakukan
pembacaan nilai akhir atas prestasi mahasiswa, profil dan informasi terkait
mahasiswa tersebut. Penyebutan nilai di dalam yudisium merupakan sesuatu yang
penyangkut prestige, berharga bagi mahasiswa, karena disampaikan secara terbuka
mengenai prestasi mahasiswa. Sedangkan wisuda merupakan suatu prosesi
pelantikan kelulusan mahasiswa yang telah menempuh masa belajar, dimana prosesi
atau upacara wisuda disertai dengan masuknya rektor atau ketua bersama para
pembantu dan ketua jurusan atau dekan untuk mewisuda para calon wisudawan. Yudisium berasal dari istilah Latin,
Judicium, kemudian menjadi Judgmen. Yudisium merupakan suatu keputusan dimana
seorang mahasiswa dinyatakan telah memenuhi persyaratan untuk lulus.
Persyaratan untuk lulus tersebut mencakup bidang akademik, persyaratan
administrasi, dan juga keuangan yang telah lunas dilakukan oleh mahasiswa
bersangkutan.
Yudisium
juga berarti pengumuman nilai kepada mahasiswa sebagai proses penilaian akhir
dari seluruh mata kuliah yang telah diambil mahasiswa dan penetapan nilai dalam
transkrip akademik, serta memutuskan lulus atau tidaknya mahasiswa dalam
menempuh studi selama jangka waktu tertentu, yang ditetapkan oleh pejabat.
Yudisium
berbeda dengan Wisuda, karena Yudisium merupakan sebuah proses akademik
menyangkut penetapan nilai dan kelulusan, suatu pertemuan dimana dilakukan
pembacaan nilai akhir atas prestasi mahasiswa, profil dan informasi terkait
mahasiswa tersebut. Penyebutan nilai di dalam yudisium merupakan sesuatu yang
penyangkut prestige, berharga bagi mahasiswa, karena disampaikan secara terbuka
mengenai prestasi mahasiswa. Sedangkan wisuda merupakan suatu prosesi
pelantikan kelulusan mahasiswa yang telah menempuh masa belajar, dimana prosesi
atau upacara wisuda disertai dengan masuknya rektor atau ketua bersama para
pembantu dan ketua jurusan atau dekan untuk mewisuda para calon wisudawan.
Di
atas ini semua, deretan angka hanya sekumpulan data yang takkan bermakna.
Tetaplah rendah hati dan menjaga semangat untuk senantiasa bekerjasama,
dimanapun kalian berada, dengan jabatan apapun yang dipegang atau disandang. Menjaga
semangat kreativitas dan bekerja keras, menjaga semboyan jiwa korsa, l’sprit de
corps, sehingga membuat bangga dirimu sendiri, juga keluarga, saudara, sahabat,
terlebih, almamater, Politeknik Pariwisata Bali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar