Sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi negeri ini, sudah tentu Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali juga menjunjung tinggi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dan, salah satu implementasinya adalah Pengabdian Masyarakat.
Pengabdian Masyarakat diserahkan pada masing-masing Jurusan dan Program Studi yang ada pada Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali. Dan, Pengabdian Masyarakat Program Studi Diploma IV Administrasi Perhotelan dilaksanakan di Desa Petang, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung, pada hari Jum'at, 19 Juli 2013.
Pengabdian Masyarakat Prodi ADH STPNDB ini mengambil topik Pembinaan SDM dalam Implementasi Sapta
Pesona Menuju Bali Bersih untuk Meningkatkan Mutu Pelayanan Pariwisata di
Kawasan Objek Wisata Petang. Diikuti oleh sekitar 150 orang dari berbagai komponen masyarakat Desa Petang, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung. Pengabdian Masyarakat terlaksana pada ruang aula kantor Desa Petang.
KPS
DIV ADH STPNDB : Kegiatan Pengamas dilaksanakan sebagai bagian dari
aplikasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sebagai bagian dari kehidupan
bermasyarakat, ini adalah merupakan bukti sinergi STPNDB dan juga
masyarakat luas, dalam hal ini, masyarakat Desa Petang.
Kades
Petang menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk selalu
meningkatkan dan mengembangkan kualitas SDM Desa Petang, dengan mengikutsertakan
beragam komponen yang ada di dalam masyarakat sendiri.
Ka.STP,
diwakili oleh Puket II, Drs. Dewa Ketut Sujatha, M.Si., menyampaikan bahwa sudah
sepatutnya STPNDB melaksanakan dan menerapkan mandat yang ada di pundak lembaga ini,
untuk selalu melakukan interaksi, bertukar ide, dan berdiskusi, salah
satu bentuknya adalah dengan Pengabdian Masyarakat.
Drs. Dewa Ketut Sujatha, M.Si., menyampaikan materi mengenai Pariwisata dan Sapta Pesona. Ir. I Nyoman Sukana Sabudi, M.P., menyampaikan materi mengenai Kesehatan Masyarakat. I Gusti Putu Ngurah Budiasa, menyampaikan materi mengenai Pelayanan Prima. Santi Diwyarthi, menyampaikan materi mengenai Motivasi sebagai Faktor Penentu Kualitas Pelayanan.
Gaya ibu Santi Diwyarthi ketika memberikan materi dan mengimplementasikan dalam bentuk permainan bersama sesama peserta Pengamas dari komponen masyarakat Desa Petang.
Acara berakhir pada pukul 13.00, sertifikat dibagikan kepada seluruh peserta dari komponen masyarakat Desa Petang. Dan makan siang dinikmati bersama seluruh panitia Pengamas juga masyarakat Desa Petang. Semoga, kegiatan ini selalu bersinergi dan berkesinambungan, tidak hanya berhenti hingga disini....
Viva ADH...... Kemesraan ini, jangan pernah berlalu. Kerja oke, narsis oke. Buktikan, berkarya dan berkreasi selalu..... Karena hidup berorganisasi dan berlembaga tidak hanya
sebatas tembok indah semata, namun juga bergulir hingga jauh, mengalir
ke seluruh negeri, mampu diterima masyarakat luas dimana pun berada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar