Jumat, 27 Maret 2020

Atma Sraddha



Atma Sraddha

Atma Tatwa atau Atma Sraddha merupakan bagian dari Panca Sraddha bagi umat Hindu. Sraddha merupakan keyakinan atau kepercayaan yang dianut. Dan Atma Tatwa merupakan keyakinan bahwa ada atma yang menggerakkan diri ini, menjadi roh yang membuat tubuh bernafas, berpikir, bertutur kata, bergerak dan bertindak. Dengan adanya Atma, manusia bisa memahami dan menyikapi berbagai situasi yang dihadapi, mengenali dirinya sendiri, memahami orang lain di sekitarnya. Adanya Atma juga sepatutnya membuat manusia bisa bersikap bijak dan dewasa, tidak mengutamakan ego diri, dan mampu mengendalikan berbagai emosi yang ada di dalam dirinya, mampu bersikap kreatif dan bersemangat dalam bekerja.

Hal tersebut sepatutnya diiringi pemahaman dan kesadaran bahwa atman diciptakan Tuhan, yang akan menghantarkan umat manusia pada tujuan kita semua, yakni “Moksartham Jagaditya ya Caiti Dharma”. Segala sesuatu yang ada di dunia diciptakan oleh Ida Sang Hyang Widhi Wasa dengan prabhawabawanya sebagai “Brahma”, Sang Dewa Pencipta. Tuhan yang bersifat Kekal adanya, tiada berawal maupun berakhir, senantiasa ada, yang disebut dengan istilah Wiyapaka Nirwikara. Wiyapaka berarti berada di manapun, pada berbagai tempat, di dalam diri setiap mahluk, pada berbagai jaman. Nirwikara berarti tidak berwujud atau berbentuk, meresap di dalam setiap mahluk dan benda di dunia. Alam semesta ciptaan Tuhan yang mencakup Buana alit (mikrokosmos), dan juga Buana Agung (makrokosmos), baik itu di dalam diri sendiri, lingkungan sekitar, dan dunia semesta. 

Menurut Dodek Isa Siawan (2011), Sifat atma mencakup : Acchedya (tidak terlukai oleh senjata apapun), Adahya (tak terbakar oleh api), Akledya (tidak terkeringkan oleh angin), Asesya (tak terbasahkan oleh air), Nitya (abadi selamanya), Sarwagatah (ada dimana-mana), Sthanu (tak berpindah), Acala (tak bergerak), Sanatana (selalu sama), Awyakta (tak dilahirkan), Acintya (tak terpikirkan), Awikara (tak berubah-ubah). Namun sepatutnya kita tidak menerjemahkan secara mentah tanpa kajian mendalam, memahaminya begitu saja. 

Atma adalah sesuatu yang ada di dalam diri kita, menjiwai kita, dan membuat kita bernyawa, bernafas, hidup dan berkembang. Atma bukanlah milik kita, dia bisa pergi sewaktu-waktu, yang membuat diri kita tidak bernyawa, meninggal dunia. Tidak ada yang bisa melihat roh atau atma, namun atma tetap ada.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar